6 TIPS INTERIOR bergaya RETRO

Gaya retro adalah istilah untuk tema dekorasi interior dari tahun 1950-an, 60-an dan 70-an.Gayanya dipengaruhi oleh tren dan desain masa lalu. Retro sering membawa rasa menyenangkan dengan warna-warna cerah. Ini adalah gaya yang menarik bagi mereka yang menyukai kepribadian halus. Yuk, cari tahu beberapa tips mendekorasi gaya ini dengan MOIVAONHATOI pada artikel di bawah ini.

Perabotan bergaya retro

Furnitur gaya ini kerap mengusung sentuhan klasik. Tidak terikat pada gaya atau warna apa pun. Berkat kombinasi yang cerdas, keseluruhan ruang menjadi sangat harmonis dan halus. Kursi kulit yang lebar dan bantal warna-warni menambah warna. Atau lampu krom mengkilap, bahkan batangan bergaya 50-an.

Gunakan warna yang berani

Salah satu cara untuk mengetahuinya gaya interior Retro adalah warna yang paling mudah. Gaya ini sangat terfokus pada suara klasik tetapi menggunakan warna yang sangat berani. Warna populer adalah: hijau mentega, kuning mustard, nau, putih, hitam dan merah. Atau warna-warna seperti ungu atau merah muda semuanya menambah kehebatan gaya retro. Selain itu, kain yang diwarnai dengan pola rumit juga unik.

Bahan kain dan lantai

Kain tahun 60-an akan membantu Anda segera memahami dekorasi Perabotan bergaya retro. Ketika datang ke gaya ini, Anda akan langsung memikirkan karpet wol, wol dan beludru, gorden seperti sifon dan sutra halus. Ingat, semuanya berani saat Anda bergaya retro, jadi jangan takut dengan tekstur. Hanya ada tiga pilihan dengan lantai saat Anda mendekorasi rumah Anda dengan gaya ini. Ini adalah kombinasi kayu alami, permadani bulu, dan ubin tebal.

Aksesoris dalam gaya interior Retro

Alasan gaya Retro menarik banyak orang karena tidak ada batasan aksen dan aksesori. Aksesoris antik seperti karpet, lampu, jam, vas bunga, gambar, patung. Karya seni sering berorientasi pada seni abstrak daripada lanskap, orang. Asesoris banyak digunakan, sehingga harus dipadupadankan dengan cerdik agar tidak mengacaukan ruang.

Menarik furnitur retro bersama-sama

Menggabungkan berbagai bentuk, tekstur, dan warna sering kali sulit karena dapat memenuhi ruang. Jadi di setiap ruangan Anda perlu istirahat dan jeda. Untuk istirahat utama adalah area kosong di antara furnitur, regangkan agar ruang lebih terbuka. Jadi bagaimana furnitur memiliki koneksi yang mulus satu sama lain? Gunakan perataan dalam bentuk dan warna. Anda dapat menghitung penempatan furnitur serupa, membuat tata letak terpadu.

Jenis lampu yang unik

Akan sangat disayangkan jika rumah bergaya retro Anda kekurangan lampu. Lampu lantai dan lampu dengan bentuk dan warna yang unik adalah ide bagus untuk gaya ini. Pilih lampu gantung dan lampu mewah untuk menambah kesenangan dan kegembiraan.

Lihat juga: 5 tips dekorasi interior vintage

Gaya retro semakin mendapat cinta anak muda yang menyukai nostalgia. Gaya ini juga sangat mudah diakses karena kebebasan dan keleluasaan dalam desain. Jika Anda juga ingin mendesain dengan gaya ini, silakan hubungi MOIVOAONHATOI untuk konsultasi gratis.